KABUPATEN BANDUNG--- Dinas Kesehatan melaksanakan Forum
Perangkat Daerah (FPD) di Kabupaten Bandung Barat pada 21-23 Februari 2024.
Gelaran ini turut dihadiri oleh Wakil Komisi V DPRD Jabar Abdul Hadi Wijaya,
Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Jawa Barat Dodo
Suhendar hingga Kepala Dinas Kesehatan di 27 Kabupaten/ Kota di Jawa Barat.
Duta Kesehatan (Dukes) Jabar memeriahkan kegiatan ini dengan menampilkan
pertunjukan seni berupa drama musikal.
Diberikan juga penghargaan kepada UOBK RS, UPTD, Dinkes Kab/ Kota, RSUD dan
Dukes Jabar.
Narasumber keren juga mengisi kegiatan ini yang berasal dari Kemendagri,
Kemenkes, Bappeda Jabar, Inspektorat Jabar, BPKAD Jabar, Dinkes Jabar dan Kab/
Kota Terpilih yakni Kabupaten Cianjur.
Menurut Plh. Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan
Setda Provinsi Jawa Barat Dodo Suhendar, dalam mencapai kemandirian di sektor
kesehatan, reformasi sistem kesehatan
daerah dilaksanakan melalui
penguatan fasilitas pelayanan kesehatan dasar
dan rujukan, melalui kolaborasi
dan kemitraan.
Ia melanjutkan, pemenuhan
pelayanan kesehatan dasar kepada masyarakat, melalui penguatan puskesmas, penguatan kapasitas,
kualitas sdm kesehatan, pengembangan rumah sakit
rujukan provinsi jawa
barat sebagai upaya kesiapsiagaan serta mitigasi bencana.
“Dalam kesempatan ini, marilah kita bersama-sama menguatkan
kolaborasi, membangun sinergitas, dan meningkatkan partisipasi aktif seluruh
elemen masyarakat dan bersama-sama bahu-membahu menjadikan provinsi jawa barat
sebagai contoh dalam penyelenggaraan sistem kesehatan yang berdaya dan
responsif terhadap kebutuhan Masyarakat,” katanya.
Wakil Ketua Komisi V DPRD Jawa Barat Abdul Hadi Wijaya
mengatakan, forum perangkat daerah ini merupakan forum sinkronisasi pelaksanaan
urusan pemerintahan daerah untuk merumuskan program dan kegiatan sesuai dengan
tugas dan fungsi perangkat daerah provinsi dan kabupaten/ kota.
“Diharapkan adanya penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan
penyepakatan isu strategis. Tujuan dan
target sasaran, strategi dan kebijakan, program dan kegiatan, indikator
kinerja perangkat daerah yang mengacu pada tujuan dan sasaran rpjmd dan renstra
perangkat daerah,” ujarnya.
Maksud dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk merumuskan
rancangan awal rencana kerja dinas kesehatan provinsi jawa barat tahun 2025.
Kegiatan ini diikuti oleh peserta hadir luring dan daring
sebanyak 123 yang terdiri dari unsur:
· - Perangkat daerah provinsi
· - Bidang dan UOBK/UPTD di lingkungan
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat
· - Dinas kesehatan 27 Kabupaten/Kota
· - RSUD 27 kabupaten/kota
· - Organisasi profesi
Kepala Dinas Kesehatan
Provinsi Jawa Barat
Raden Vini Adiani Dewi
·
Duta Kesehatan