Skip to content

Berita

Peningkatan Pemahaman Starkes, Pengukuran dan Pelaporan INM dan IKP

Congue iure curabitur incididunt consequat

KOTA BANDUNG--- Plt. Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat menghadiri kegiatan Pertemuan Peningkatan Kapasitas Dinas Kesehatan Provinsi/Kabupaten/Kota di Jawa Barat yang dilaksanakan di Hotel Grand Mercure, Kota Bandung, Rabu (23/8/2023).

Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka peningkatan pemahaman terhadap standar akreditasi rumah sakit kementerian kesehatan (starkes), pengukuran dan pelaporan INM serta IKP. Maka Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat melaksanakan pertemuan peningkatan kapasitas bagi Dinas Kesehatan Provinsi/ Kabupaten/ Kota dan rumah sakit dalam peningkatan mutu pelayanan kesehatan rujukan.

Berdasarkan data dari aplikasi mutu Fasyankes Kemenkes, pada minggu pertama Agustus 2023 sebagai berikut:

1. Jumlah rumah sakit di Jawa Barat terakreditasi sebanyak 295 RS (72%) dari 406 RS

2.  Jumlah rumah sakit yg melakukan pengukuran dan melaporkan INM sebanyak 65% dari 406 RS

3. Jumlah RS yg melaporkan IKP 264 (65%) dari 406 RS.

"Untuk melaksanakan amanat permenkes tersebut, perlu pembinaan secara terus menerus, berjenjang dan berkesinambungan mulai dari tingkat pemerintah pusat, provinsi dan pemerintah kabupaten dan kota sesuai kewenangannya masing-masing," katanya.

Dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 12 Tahun 2020 Tentang Akreditasi Rumah Sakit, tertuang bahwa tujuan  akreditasi rumah sakit adalah untuk meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit secara berkelanjutan, melindungi keselamatan pasien, meningkatkan perlindungan bagi masyarakat, sumber daya manusia di rumah sakit, meningkatkan tata kelola rumah sakit, tata kelola klinis dan mendukung program pemerintah di bidang kesehatan.

Dalam rangka  peningkatan pemahaman terhadap Standar Akreditasi Rumah Sakit, Kementerian Kesehatan (Starkes), pelaporan INM dan IKP, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat akan melaksanakan pertemuan peningkatan kapasitas bagi  Dinas Kesehatan provinsi /kabupaten/ kota dan rumah sakit dalam peningkatan mutu pelayanan kesehatan rujukan.


Plt. Kepala Dinas Kesehatan

Provinsi Jawa Barat

Raden Vini Adiani Dewi

Berita Lain

Close
Close