Hero section image background

Posyandu Alamanda Kota Bandung dan Salah Satu Kadernya Raih Penghargaan dari Kemenkes RI Inovasi Posyandu dan Kader Menuju Jabar Zero New Stunting

Kamis, 2 Januari 2025

kesehatan

67

Postingan ini dilihat

0

Postingan ini dibagikan

Poster post Posyandu Alamanda Kota Bandung dan Salah Satu Kadernya Raih Penghargaan dari Kemenkes RI Inovasi Posyandu dan Kader Menuju Jabar Zero New Stunting

KOTA BANDUNG -- Posyandu Alamanda Kota Bandung dan salah satu kadernya yang bernama Nining Rusminingsih meraih prestasi berupa penghargaan dari Kemenkes RI.
Dinas Kesehatan Jawa Barat turut mengapresiasi prestasi ini.
 “Dinas Kesehatan Jawa Barat mengucapkan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Posyandu Alamanda dan salah satu kader terbaiknya atas pencapaian luar biasa ini. Penghargaan ini adalah bukti nyata dari dedikasi dan komitmen mereka dalam memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat, khususnya dalam upaya promotif dan preventif di tingkat lokal,” kata Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat Vini Adiani Dewi.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Anhar Hadian mengatakan, Dinkes Kota Bandung memiliki program dan pemberdayaan kader dan Posyandu. Dinkes sebagai bagian dari Tim Pokjanal Posyandu Kota Bandung melakukan pengelolaan Posyandu Siklus Hidup (P1, P2, P3).
“Dinas Kesehatan Kota Bandung sangat mengapresiasi penghargaan yang diberikan Kemenkes RI kepada Bu Nining sebagai Juara 2 Kader Berprestasi dan Posyandu Alamanda sebagai Juara 1 Posyandu Inovasi Tingkat Nasional Tahun 2024, “ katanya.
Ia berharap, semoga ilmu dan pengalaman yang diberikan dapat diterima oleh Bu Nining dan Posyandu Alamanda dapat menjadi tauladan/contoh serta motivasi bagi Posyandu/ Kader di Kota Bandung.
Menciptakan inovasiKepala Posyandu Alamanda, Novi Yanti mengatakan, ia dan pihaknya berusaha untuk menciptakan inovasi-inovasi baru bersama.
“Karena saya menyadari betul bahwa kami di Posyandu tidak akan bisa maju apabila jalan sendiri. Dan Alhamdulillah di tempat kami, kami di dukung penuh baik dari Tingkat Provinsi, TK kota, kecamatan, kelurahan sampai dengan Ketua RW dan ketua PKK RW selalu mensupport setiap kegiatan posyandu,” katanya.
Upaya ini tentu saja melibatkan banyak pihak termasuk tim pembina provinsi yang terdiri dari Dinas Kesehatan Jawa Barat, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMDesa), serta Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) yang berkolaborasi dan bahu-membahu demi terwujudnya Jawa Barat Zero New Stunting dan Indonesia Emas 2045.
Motto Nining Rusminingsih,  “Mengabdi dengan Sepenuh Hati”Baru mengabdi selama 3 tahun, Kader Posyandu Alamanda Nining Rusminingsih mengatakan, dirinya mengabdi sebagai kader dengan sepenuh hati.
“Melayani dengan sepenuh hati, apabila dilakukan dengan hati output nya pun akan menghadirkan energi positif tidak hanya buat saya pribadi tetapi buat lingkungan sekitar”
Ia mengajak kawan-kawannya sesama kader untuk bekerja sama dari hulu ke hilir untuk mencegah kasus stunting baru.
”Buat teman-teman kader se-Indonesia, tetap semangat dan berikan pelayan terbaik kita untuk mewujudkan Indonesia Emas 2024 dimulai dengan menjaga generasi masa depan dengan zero new stunting,” katanya.
Sebagai kader, ia mengajak seluruh kader Posyandu se-Jawa Baart untuk bekerja sama dari hulu ke hilir dalam upaya pencegahan stunting baru yang berfokus pada pelayanan kesehatan masyarakat, termasuk edukasi dan intervensi dini untuk mencegah stunting.
Hal tersebut dilakukan salah satunya melalui sosialisasi keterampilan dasar kader dan monitoring perkembangan anak melalui posyandu.
Penghargaan ini tidak hanya menjadi pengakuan atas dedikasi kader dan Posyandu, tetapi juga menjadi contoh dan motivasi bagi Posyandu lain di Kota Bandung, Jawa Barat dan seluruh Indonesia untuk berperan aktif dalam penurunan stunting baru demi memastikan tumbuh kembang generasi masa depan yang sehat dan kuat.
Dengan kolaborasi erat antara Posyandu, kader, dan pemerintah daerah, serta dukungan penuh dari masyarakat, Jawa Barat optimistis dapat terus mempertahankan kondisi ini, memastikan bahwa tidak ada lagi kasus baru stunting di Jawa Barat.
Kepala Dinas KesehatanProvinsi Jawa BaratR. Vini Adiani Dewi

Penulis: Raden Vini Adiani Dewi

Tags

  • posyandu
  • alamanda
  • penghargaan
  • stunting