Skip to content

Berita

Nakes Terpilih Harus Punya Kualitas dan Profesionalisme Tinggi

Congue iure curabitur incididunt consequat

Kadinkes: Nakes Terpilih Harus Punya Kualitas dan Profesionalisme Tinggi

Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat dr. R. Nina Susana Dewi, Sp.PK(K)., M.Kes., MMRS., mengatakan tenaga kesehatan yang terpilih dalam program Puskesmas Terpadu dan Juara (Puspa)  harus memiliki kualitas dan profesionalisme tinggi. Hal tersebut dikatakannya dalam sambutan Pelatihan Pra-Penempatan Tenaga Kesehatan Puspa 2022 yang dilaksanakan secara virtual melalui Zoom Meetings, Senin (30/5/2022).

Program ini dikatakan Kadinkes Nina menjadi inovasi dan komitmen Jawa Barat untuk program penguatan di puskesmas sekaligus melaksanakan arahan presiden terkait aktivasi puskesmas, fasilitas kesehatan terdekat dengan masyakarat, sebagai simpul penanganan pandemic global Covid-19.

Sumber daya manusia kesehatan yang telah terpilih dalam program Puspa menurutnya harus memiliki kualitas dan profesionalisme tinggi yang diperlukan dalam menjalankan tuntutan peran tenaga kesehatan agar dapat memberikan kontribusi pelayanan kesehatan dan pemberdayaan masyarakat terkait penanggulangan Covid-19 yang telah berlangsung selama 2 tahun dan upaya-upaya lain sesuai tugas pokok Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat.

“Pelatihan ini menjadi komitmen kita bersama untuk mempersiapkan tenaga kesehatan yang tergabung dalam program Puspa sebaik mungkin dalam upaya meningkatkan kapasitas terkait peran dan tanggung jawabnya, meningkatkan pemahaman dan kompetensi dalam melaksanakan kegiatan penguatan puskesmas secara optimal. Maka dari itu, pada hari dan kesempatan yang baik ini mari kita berkomitmen untuk bersama-sama menyukseskan pelaksanaan program Puspa tahun 2022 ini,” kata Kadinkes Nina.

Kadinkes berharap program ini dapat mencapai tujuannya, membantu Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam mewujudkan visi dan misi dalam bidang kesehatan dan membantu memberikan inovasi dalam  pemecahan masalah kesehatan Di Jawa Barat terutama di wilayah kerja puskesmas lokus.

“Pesan saya kepada para peserta agar pelatihan ini diikuti dengan sebaik-baiknya sebagai bekal dalam melaksanakan tugas nanti di puskesmas, sehingga diharapkan bapak dan ibu tenaga kesehatan yang tergabung dalam program Puspa tahun 2022 ini dapat bekerja dengan selalu berorientasi pada pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis. Loyal, adaptif dan kolaboratif,” tutupnya.

Berita Lain

Close
Close