Skip to content

Berita

Peningkatan Kapasitas Puskesmas Terpadu dan Juara (PUSPA) 2021-2023

Congue iure curabitur incididunt consequat

KOTA BANDUNG--- Dinas Kesehatan Jawa Barat menyelenggarakan kegiatan peningkatan kapasitas Program Puskesmas Terpadu dan Juara (PUSPA) secara daring melalui Zoom Meetings, Selasa (6/6/2023).

Menurut Plt. Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Jawa Barat Vini Adiani, tujuan dari kegiatan ini meliputi tiga hal yaitu:   

Update terkini program puspa untuk pembangunan kesehatan di Jawa Barat

·       Praktik baik dalam layanan kesehatan primer

·       Potensi kolaborasi yang bisa dilakukan

“Kegiatan ini dibuat sebagai wadah komunikasi, koordinasi dan kolaborasi antara dinkes dan puskesmas  seluruh lokus Puspa sehingga dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat menjadikan forum diskusi dalam penguatan layanan kesehatan primer di Jawa Barat,” katanya.

Ia mengutip dari yang pernah dikatakan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil terkait Puspa, bahwasanya Program Puspa mendorong keterpaduan antara dukungan sistem kesehatan, tenaga kesehatan, fasilitas kesehatan dengan modal sosial.

Puspa diharapkan dapat membawa dampak positif terhadap peningkatan pelayanan kesehatan di Jawa Barat sehingga menjadikan Program Puspa selama tiga tahun ini dapat menjadi pemantik dan katalisator dalam meningkatkan pelayanan di puskesmas.

Dihadiri oleh perwakilan dari tiap lokus Puspa, Plt, Kadinkes Vini mengatakan dengan adanya indikator program yang terukur dalam logframe, dukungan SDM, peningkatan kapasitas dan pelibatan aktif peran kader dalam pemberdayaan masyarakat diharapkan dapat memicu hadirnya inovasi yang dapat berkelanjutan.

Puspa ini adalah sebagai pemantiknya, dan harapannya justru setelah puspa kami Tarik, Puskesmas bapak ibu dan dinas kesehatan kab kota lebih mengembangkan praktik baik.,” tambah Plt. Kadinkes Vini.

Program Puspa lahir karena kesamaan misi pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Centre For Indonesia’s Strategic Development Initiatives (CISDI) dalam penguatan puskesmas.

Pada fase awal di tahun 2021 puspa menjadi inovasi dan wujud komitmen Jawa Barat untuk penguatan puskesmas dalam respon Covid-19.

Di tahun 2022, Jawa Barat kembali dihadapkan dengan lonjakan Covid-19 varian omicron, Puspa hadir merespon dengan upaya 3T dan peningkatan vaksinasi Covid-19, serta pemulihan layanan kesehatan esensial gizi dan penyakit menular.

Pada tahun 2023 Program Puspa hadir kembali untuk percepatan peningkatan SPM hipertensi, diabetes melitus, intervensi spesifik stunting, peningkatan cakupan imunisasi dasar lengkap dan pemberdayaan masyarakat dalam upaya preventif serta promotif.

Hingga saat ini jumlah puskesmas yang telah mendapatkan program Puspa sebanyak 280 puskesmas di Kabupaten/Kota yang tersebar di 22 Kabupaten/ Kota di Jawa Barat. Sebagai akuntabilitas program Puspa, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat membuat inovasi Dashboard Puspa.

 

Plt. Kepala Dinas Kesehatan

Provinsi Jawa Barat

Raden Vini Adiani Dewi

Berita Lain

Close
Close